Selasa, 23 April 2019

My Feature


Pulau Gili Labak
Sumenep- tarif tiket wisatawan ke Pulau Gili Labak lumayan harganya sangat terjangkau selain bisa meniknati keindahan pantai yang sangat bagus disana kita juga bisa menikmati keindahan alam  bawah laut yang masih bagus dan asri karena lokasi tempat wisata ini baru jadikan tempat wisata pada Tahun 2015 Banyak para Wisatawan Luar daerah maupun daerahnya sendiri yang datang ke Pulau Gili labak ini seperti Turis Asing mereka rela datang kepulau ini hanya untuk ingin menikmati keindahan Pulau ini, Lokasi Pulau ini terletak dikawasan kecamatan Talango, Kabupaten Sumenep, Madura, Gili Labak sebelumnya dikenal dengan sebutan Pulau Tikus. Pulau dengan luas sekitar 5 hektar ini mempunyai pasir putih, biru laut dan desiran ombak yang tenang. Bentangan pasir putih dan lautan biru dengan ombak yang landai menjadikan Pulau Gili ini yang sangat layak untuk dikunjungi.
Para Wisatawan rela pergi  meskipun masih harus menaiki Perahu layar yang sangat mengerikan selama 2 jam perjalanan di atas Air. Untuk Menaiki Perahu Kita bisa langsung naik di pelabuhan Kalianget yang terletak di ujung Timur Kota Sumenep, dengan membayar uang Perahu seharga kurang lebih Rp. 500 rb untuk sewa satu perahu, sebaiknya jika pergi ke Pulau ini Tidak sendirian melainkan 8-10 Orang biar lebih ringan untuk membayarnya.
Sepanjang Tahun 2015 sampai sekarang pengunjung di Pulau ini terus meingkat setiap tahunnya. Saya dan Keluarga berkunjung ke pulau ini pada tahun 2016 Lalu, disana saya sangat senang sekali karena pemandangannya yang sangat indah dan bagus saya berangkat dari jam sekitar 09.00 pagi, nyampek disana jam sekitar jam 11.00. rasa capek dan leleh terbayar oleh pemandangannya pinggir pantai dengan pasir putih dan dihiasi oleh banyak pohon cemara yang sangat bagus.  satu hal yang saya tak tercapaikan waktu di Pulau gili Labak yang lain saudaraku pada main dan mandi di pantai itu, tapi saya sendiri yang tidak mandi di pantai karena lupa dari Rumah tidak membawa pakaian ya sesampainya disana ada nyeselnya sedikit sih karena tidak bisa mandi, tapi adakalanya juga sih karena saya bisa menikmati keindahan pantai yang Indah.
Saya dan keluarga memang sengaja untuk mendatangi pulau ini karena juga terletak dikawasan sumenep dan masih bisa dijangkau untuk ke Pulau ini. Saya datang bersama Orangtua dan Saudara karena memang sudah sejak sekian lama Keluarga saya pengen ke pulau, Alhamdulillah di tahun 2016 saya dan keluarga bisa sampai ke pulau yang memang sudah sejak lama keluargaku pengen kesana.
Dan sampai sekarang saya sudah lama tidak pergi ke Pulau, Insyaallah kalau diberi kesehatan dan kelancaran dalam segala urusan kapan-kapan ke Pulau lagi. Ada satu Pulau yang masih Saya pengen kunjungi yang letaknya yaitu masih terdapat di Kawasan Sumenep, yaitu Pulau yang sering masuk TV dan dibicarakan oleh Orang-orang khususnya Masyarakat daerah Madura namanya Pulau Gili Iyang, Pulau ini masuk sebagai kategori Oksigen terbagus nomer 2 di Dunia. Di Pulau gili iyang juga terdapat Gua dan beberapa wisata lainnya yang masih dapat kita kunjungi selain cuma di Pinggir Pantai.
Pulau Gili Labak adalah termasuk Pulau yang hampir sama dengan Gili Iyang, tapi lebih asri di Gili Iyang. Dan semenjak dibukanya Pulau Gili Labak ini setiap harinya banyak pengunjung yang datang dari daerah sendiri maupun luar Daerah. Dan sampai sekarang pun Pulau Gili Labak ini masih ramai pengunjung yang mendatangi Pulau Gili Labak ini.

LEAD
Saya memilih pulau Gili Labak karena saya pernah nyampek dan mendatangi sendiri Pulau ini. Dan bukan hanya itu dipulau Gili labak ini banyak hal yang menarik dan menakjubkan buat kita. Bukan hanya untuk bersenang-senang tapi juga untuk manambah wawasan dan pengalaman yang lebih menarik dari sebelumnya. Pulau Kecil ini menjadi salah satu tempat wisata  favorit bagi yang hobi diving karena Tempat Wisata di Sumenep ini mempunyai titik titik terumbu karang dan biota laut yang cukup beragam. Tetapi untuk menikmati hobi snorkling tersebut disarankan untuk membawa sendiri alatnya, karena disana belum ada yang menyewakan alat tersebut. Pulai ini dapat dikelilingi dengan berjalan kaki kurang lebih 30 menit dengan sekitar 35 kepala keluarga. Meski tidak luas, pulau ini kini menjadi pilihan berlibur ratusan wisatawan dari dalam maupun luar negeri. Pesonanya yang menawan, dan tak berlebihan ketika pulau ini disebut sebagai surga terapung di wilayah Sumenep. Gili Labak ini imut sekali, Artebianz. Waktu yang diperlukan untuk mengelilingi satu pulau dalam satu kali putaran tak sampai satu jam jika Artebianz tak tergoda untuk berhenti dan foto-foto. Tapi godaan untuk tak berfoto di pulau ini hampir mustahil ditahan. Gili Labak terlalu indah untuk tak diabadikan.

Cara mengubah energi Negatif menjadi Positif

Kehidupan adalah ibarat sebuah kapal. Andalah nachodanya. A thousand miles of a jouney,begin with one step. Sejauh apapun kita ingin berjalan,selalu harus diawali dengan langkah pertama. Tanpa itu,kita tidak pernah akan pernah sampai kemanapun. Begitu juga bila kita ingin mengubah nasib,kita ingin meraih sukses, kita ingin mewujudkan semua impian kita,menjadi suatu kenyataan, tapi kita tidak pernah melangkah ,maka semuanya akan menjadi sebuah harapan kosong. Ibarat membangun rumah  diatas kertas.Berpikir itu baik,karena pikir itu pelita hati. Tetapi orang yang telalu banyak berpikir dan pertimbangan,biasanya tidak melakukan apapun didalam hidupnya. Maka tidak heran,bila banyak sarjana menganggur,karena terlalu banyak berteori,tapi tidak memiliki keberanian untuk bertindak. Bila kita mau belajar, maka dengan melihat sekeliling ,mata hati kita akan terbuka. Bahwa sebagian besar orang orang sukses di tanah air kita,bukanlah orang orang yang menyandang titel berlapis lapis,melainkan orang orang biasa,yang memiliki tekad yang luar biasa dan berani mengambil suatu keputusan dalam hidupnya. Setiap keputusan selalu mengandung dua hal : harapan dan kegagalan. Jadi ada resiko,tetapi kita harus berani mengambil resiko,jika ingin maju. Sebuah perahu yang berlayar di samudra harus siap untuk menghadapi badai dan gelombang, tapi untuk bisa sampai ketempat tujuannya,resiko itu harus diambil. Perahu yang aman dari resiko adalah yang ditambatkan di demarga,tetapi semua orang normal pasti tahu,bahwa bukan untuk itu perahu dibuat. Semua perubahan diawali dengan pikiran. Setiap perubahan selalu dimulai dari pikiran. Karena pikiran mendahului prilaku kita. Semua tehnolog yang ada didunia ini, selalu diawali dari pikiran. Yang dulunya hanya sebuah impian,sekarang sudah menjadi suatu kenyataan. Kejadian ini akan terus berkelanjutan,selama dunia terkembang. Prinsipnya adalah : manusia itu membatasi dirinya sendiri,sesuai dengan apa yang dapat dijangkau oleh daya pikirnya. Apabila ia percaya ia bisa,maka ia akan mampu meraihnya. Sebaliknya bila seseorang percaya bahwa nasibnya memang harus jadi kuli,maka ia akan jadi kuli seumur hidupnya. Hukum tabur tuai. Setiap orang menuai apa yang ditaburkannya. Yang tidak pernah menabur,jangan pernah harap akan menuai. Jika anda mengharapkan akan memenangkan undian atau lotere kehidupan,maka mungkin anda perlu hidup seribu tahun. You are what you think. Anda akan menjadi seperti apa yang anda pikirkan. Sebuah ungkapan yang mungkin sudah dianggap kuno,tetapi tetap up to date untuk disimak dan dipraktekkan dalam hidup. Bila seseorang berpikir bahwa ia akan gagal,maka kegagalan akan jadi miliknya.Sebaliknya bila ia berpikir ia akan sukses,maka kesuksesan akan datang. Bila kita berpikir akan jatuh sakit, maka hal itupun akan terjadi. Kekuatan pikiran akan menghadirkan apa saja yang kita yakini. Karena itu orang yang selalu mengisi hidupnya dengan keluh kesah dan yakin bahwa sakitnya tidak bisa tersembuhkan lagi,maka tidak akan ada lagi yang dapat menyelamatkannya,karena ia sudah memvonis dirinya sendiri. Banyak orang yang tidak memahami kekuatan kekuatan yang ada dalam diri manusia,sejak diciptakan. Dan selalu berpikir :" Ah,tidak mungkinlah saya bisa mencapai semuanya itu" Nah andaikata ,kita sudah terlanjur membiarkan pikiran negatif menguasai diri ,sudah saatnya untuk mengubahnya,sekarang juga.Langkah awal adalah: berhentilah berkeluh kesah. karena keluh kesah menunjukkan tidak adanya rasa percaya diri. mengekspresikan keputusasaan keluh kesah menebarkan energi negatif kepada lingkungan kita/ menciptakan keresahan. keluh kesah akan melunturkan rasa syukur dan pada akhirnya akan mengikisnya dari hati ekspresi bahwa kita tidak antusias dalam menghadapi hidup Langkah langkah yang harus diambil adalah menyiasati pikiran negatif menjadi positif. Bila anda berpikir : Saya harus tahu diri,saya bukan sarjana,saya hanya orang kecil yang hidup pas pasan,tidak mungkin saya bisa mengubah hidup saya. Ubahlah menjadi: Memang saya bukan sarjana, tapi hal itu tidak merupakan halangan untuk saya meraih cita cita saya. karena ada banyak orang didunia yang tidak duduk dibangku kuliah,tapi sukses. Bila selama ini anda berpegang pada alasan: "Saya sejak dari sononya memang begini,mau apa lagi?" Ubahlah menjadi : Saya diberikan akal budi dan kehendak bebas oleh Sang Pencipta,untuk dapat mengubah hidup saya.Saya yakin dapat mengubah kekurangan saya ,menjadi sebuah kekuatan. Bila anda berpikir:" Sudah nasib saya begini,ya apa boleh buat" Ubahlah menjadi :" Nasib itu ada ditangan saya dan tanggung jawab saya. Tidak seorangpun dapat mengubah nasib saya,kecuali saya sendir. Saya bertekad untuk mengubah nasib saya mulai dari sejak saat ini. Untuk itu saya akan berkerja keras dan berdoa ,untuk meraih cita cita hidup saya" Bila selama ini anda berpendapat:" Saya sudah bisa makan sehari 3 kali,mau apa lagi?" Kini ubahlah cara berpikir tersebut:" Untuk bisa tetap melanjutkan kehidupan,saya perlu makan,tetapi saya hidup bukan untuk makan .Saya mau mengubah hidup saya menjadi lebih baik dan berguna untuk keluarga dan sesama>" Atau mungkin anda berpikir:" Saya tidak punya modal,mau bagaimana lagi?" Anda salah,ada modal yang tidak ternilai dalam diri setiap manusia, yaitu akal dan budi,serta anggota tubuh. Uang bisa habis dalam sekejab bila dibelanjakan. Tetapi otak saya akan semakin cerdas,semakin saya gunakan. "Saya cuma seorang pegawai kecil" Jangan lupa,bahwa segala sesuatu yang besar,selalu diawali dengan sesuatu yang kecil. Orang mulai membangun gedung,selalu diawali dengan mendirikan fondasi. Tidak mungkin tiba tiba ada bangunan ,tanpa mengawali dengan fondasi. Dengan mengubah cara kita berpikir,maka sikap mental kitapun ikut berubah. Perubahan pada sikap mental,baik langsung ataupun tidak ,akan mengubah prilaku kita. Maka hidup kita juga akan berubah. Pilihan ada ditangan anda. Mau berubah atau tidak,adalah sepenuh hak setiap orang. Salam hangat untuk teman teman semua, 16 Pebruari,2013 Tjiptadinata Effendi

My Feature

Pulau Gili Labak Sumenep- tarif tiket wisatawan ke Pulau Gili Labak lumayan harganya sangat terjangkau selain bisa meniknati keindahan...